Algoritma: Tampilan Animasi - iOS Developer Tools

Apakah Anda lulus pertanyaan algoritma wawancara? Mempelajari soal algoritma membutuhkan terlalu banyak waktu? Bukan masalahmu! Sebelumnya, tidak ada metode pembelajaran algoritmik yang sesederhana dan seefisien ini. Hanya diperlukan tiga langkah untuk menjadi ahli algoritme: Langkah pertama adalah membaca soal; Langkah kedua adalah memutar animasi, merujuk ke subtitle, dan memahami ide dan kode; Langkah ketiga adalah membaca, menganalisis dan merangkum;

Pembuatan aplikasi diagram animasi algoritme berasal dari pengalaman pribadi banyak pemrogram yang sering kali merasa perlu meninjau algoritme setiap kali mereka berganti pekerjaan. Proses meninjau kembali algoritma ini biasanya melibatkan melihat berbagai solusi online, banyak di antaranya menggabungkan visual animasi atau diagram skematik. Bentuk-bentuk representasi ini lebih efektif dan lebih cepat dipahami dibandingkan teks saja. Namun, keterbatasan tertentu pada sumber daya yang ada menjadi jelas, termasuk kurangnya interaktivitas dalam animasi, ketidakmampuan mengubah data saat belajar, dan tantangan yang terkait dengan aksesibilitas seluler.

Termotivasi oleh keinginan untuk meningkatkan pengalaman belajar, pengembang berkomitmen untuk membuat 70 animasi berbeda dalam aplikasi. Tujuan utama aplikasi ini adalah sebagai alat pembelajaran yang membantu pengguna dalam memahami konsep dan kode algoritma dengan cepat. Meskipun aplikasi memberikan pengalaman belajar visual dan interaktif, aplikasi ini tidak mengizinkan pengguna mengirimkan atau mengeksekusi kode; mengetik kode di komputer tetap diperlukan untuk pengalaman belajar yang lengkap.

Dalam mengatur konten aplikasi, pengembang memilih untuk tidak menyusun pertanyaan algoritme berdasarkan nomor identifikasi LeetCode mereka. Sebaliknya, mereka mengklasifikasikan pertanyaan ke dalam tiga kategori utama: daftar tertaut, string, array, dan pohon biner; kemunduran, algoritma serakah, pemrograman dinamis, dan pembagian-dan-taklukkan; bersama dengan bagian terpisah untuk menyortir. Setiap kategori dibagi lagi berdasarkan tingkat kesulitan—mudah, sedang, dan sulit—memungkinkan pengguna untuk fokus pada bidang pengetahuan tertentu secara berurutan sambil mendorong pembelajaran konsep teoritis secara menyeluruh.

Aplikasi ini juga mencerminkan pengalaman belajar pengembang sebelumnya, khususnya tantangan yang dihadapi saat bergulat dengan algoritma pengurutan. Karena penyortiran pada awalnya dianggap sebagai topik yang sulit, klasifikasi khusus untuk topik tersebut telah ditetapkan bagi pemula untuk memfasilitasi pemahaman yang lebih baik. Pendekatan terstruktur ini bertujuan untuk membantu pengguna menavigasi topik-topik kompleks secara sistematis dengan cara yang selaras dengan kerangka pendidikan tradisional.

Untuk meningkatkan interaksi antara animasi dan kode, aplikasi ini menggabungkan beberapa fitur berguna. Salah satu aspek utamanya adalah fungsi penyorotan kode, yang menyinkronkan animasi dengan eksekusi kode dengan menyorot setiap baris kode seiring kemajuan animasi terkait. Selain itu, untuk melengkapi elemen visual, disertakan fitur subtitle untuk memberikan penjelasan singkat pada setiap langkah animasi. Aplikasi ini juga menyertakan fungsi pemutaran dan pengaturan ulang untuk setiap algoritme, sehingga pengguna dapat mengacak kasus pengujian dengan tombol reset, sehingga semakin menyederhanakan proses pembelajaran dan meningkatkan interaksi pengguna.

---

Mengapa Anda membuat aplikasi diagram animasi algoritme ?
Seperti kebanyakan programmer, saya harus mempersiapkan banyak waktu untuk memoles algoritma setiap kali saya berganti pekerjaan. Bagus sekali, dalam proses menyikat soal harus membaca solusinya terlebih dahulu. Saya juga membaca banyak solusi masalah dari orang-orang besar di Internet, dan saya terutama suka membaca analisis algoritma dengan gambar bergerak atau diagram skematik, yang lebih cepat daripada membaca teks. Dalam prosesnya juga ditemukan beberapa permasalahan seperti: animasi tidak interaktif dan tidak dapat dijeda; data sudah mati dan tidak dapat diubah; tidak nyaman untuk belajar di ponsel, dll.
Saya melihat beberapa animasi yang bagus di awal, dan saya memiliki keinginan kuat untuk menerapkannya di aplikasi dengan kode asli beberapa kali. Kali ini saya akhirnya mengambil keputusan dan membuat 70 animasi sekaligus.
Saya memahami bahwa pemosisian aplikasi ini adalah alat yang dapat membantu kita dengan cepat memahami ide dan kode algoritme, membantu memori, dan meningkatkan efisiensi pembelajaran. Tapi disini tidak bisa submit, tidak bisa mengeksekusi kodenya, dan kodenya masih perlu diketik di komputer agar lebih enak.

Kenapa tidak disusun sesuai urutan leetcode nomor?
Saat ini, pertanyaan algoritma diklasifikasikan ke dalam tiga blok utama:
- daftar tertaut, string, array, pohon biner;
- Mundur, serakah, pemrograman dinamis, membagi dan menaklukkan;
- Sortir dan klasifikasikan secara terpisah.
Di bawah setiap kategori, tingkat kesulitan dibagi menjadi mudah, sedang, dan sulit.
Pertama-tama klasifikasikan struktur data dan algoritme secara terpisah, dan pelajari berdasarkan poin pengetahuan. Misalnya, Anda dapat berkonsentrasi mempelajari struktur pohon biner atau algoritma pemrograman dinamis, sehingga pelatihan saturasi terkonsentrasi dapat membantu meningkatkan efisiensi pembelajaran. Struktur data didahulukan, lalu algoritme menyusul, yang juga disusun sesuai urutan kita mempelajari pengetahuan teoretis.
Dalam kaitannya dengan algoritme, saat ini disusun empat jenis: penelusuran mundur, serakah, pemrograman dinamis, dan pembagian-dan -menaklukkan.
Ketika saya mempelajari struktur data dan algoritma beberapa tahun yang lalu, saya pertama kali mengenal berbagai algoritma pengurutan. Saat itu, saya merasa penyortiran itu terlalu sulit, dan saya sangat terkesan, jadi saya membuat klasifikasi penyortiran terpisah untuk pemula.

Memikirkan cara menggabungkan animasi dan kode serta masalah interaktif lainnya
- Dalam proses belajar algoritma sendiri, saya sering memahami ide-idenya, tetapi saya tidak dapat memahami kode-kodenya, dan banyak kode dalam teks penjelasan yang tidak ada komentar. Melihat ini sungguh membuat pusing kepala. Oleh karena itu, ketika memikirkan tentang interaksi Aplikasi, fungsi penyorotan kode dirancang khusus, yang berarti bahwa setiap baris kode akan disorot seiring kemajuan animasi. Dengan cara ini, animasi dijalankan, kodenya disorot, dan terlihat keren.
- Meskipun animasinya mudah dipahami, namun masih memerlukan beberapa penjelasan singkat, sehingga fungsi "subtitle" dirancang di bawah animasi. Setiap kali langkah terkait dijalankan, penjelasan terkait akan ditampilkan.
- Pemutaran dan penyetelan ulang animasi, setiap halaman algoritme memiliki fungsi pemutaran, jadi bagaimana menyiapkan kasus uji? Untuk menyederhanakan konsep kasus uji, dirancang tombol “reset” yang artinya kasus uji bersifat acak. Bila ingin mengubah sekumpulan data, klik saja reset.